BAB II
PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH
Bagian Kesatu
Pajak
Paragraf 15
Opsen
Pasal 81
Opsen dikenakan atas Pajak terutang dari:        
a. PKB;     
b. BBNKB; dan     
c. Pajak MBLB.     
Pasal 82
Wajib Pajak untuk Opsen sebagaimana dimaksud dalam Pasal 81 merupakan Wajib Pajak atas jenis Pajak:        
a. PKB;     
b. BBNKB; dan     
c. Pajak MBLB.     
Pasal 83
»        
(1) Tarif Opsen ditetapkan sebagai berikut:     
a. Opsen PKB sebesar 66% (enam puluh enam persen);     
b. Opsen BBNKB sebesar 66% (enam puluh enam persen); dan     
c. Opsen Pajak MBLB sebesar 25% (dua puluh lima persen),
dihitung dari besaran Pajak terutang.     
(2) Besaran tarif Opsen sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan dengan Perda.     
Pasal 84
»        
(1) Opsen dipungut secara bersamaan dengan Pajak yang dikenakan Opsen.     
(2) Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pemungutan Opsen sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan atau berdasarkan Peraturan Pemerintah.     
PERATURAN TERKAIT
  1. PEMBENTUKAN PROVINSI PAPUA BARAT DAYA
    Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2022
  2. PELINDUNGAN DATA PRIBADI
    Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022
  3. PENDIDIKAN DAN LAYANAN PSIKOLOGI
    Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2022
  4. PEMASYARAKATAN
    Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022
  5. PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
    Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2022